Indahnya Masa Kecil Dimata Sebagian Orang.
Bercerita tentang masa kecil, kita semua / baik pembaca maupun mimin sendiri, pasti mengalaminya.
Masa kecil adalah masa pengembangan, alur ceritanya adalah sedari kita dikandung ibu hingga dilahirkan disebut balita dan kanak-kanak lanjut kedewasa dan menjadi / Tua menua.
Melihat foto dijudul berita kurang lebih ialah foto anak berumur berkisar usia -+6tahun.
Masa - masa kecil itulah dimana kita belajar bermain dan sebagainya,taukah kaliam terbilang indah itu ialah ketika kita bisa melihat mereka bermain dan tertawa bermain bersama sekawan seumuran mereka.
Dan taukah kalian dari sisi lain mengapa disebutkan hanya sebagian masa kecil itu indah!? Tidak banyak anak kecil yang merasakan indahnya melewati masa kanak-kanak mereka, seperti halnya ketika kita pernah melihat anak-anak yang belum cukup umur sudah menjadi / mencari kebutuhan hidup untuk sehari-hari.
Okelah kalau begitu disini kita kupas mengapa masa kecil terbilang indah hanya sebagian, coba bayangkan ketika anda kecil seperti apa dan bandingkan masa kecil disekeliling yanh pernah ada!?
Jika sudah coba renungkan, benarkah kalimat masa kecil terlihat indah hanya sebagian?!
Jika jawabannya iya, berarti anda hiduo dan berfikir didunia nyata, yaa kenapa mimin bilang anda hidup didunia nyata karena memang benar adanya masa ini dan masa kanak-kanak tidak semuanya terlihay indah.
Selanjutnya ketika anda melihat anak-anak yang bermain dan tertawa bersama teman dengan keadaan yang serba ada namun kekurang dimata orang yang terbilang lebih dari cukup.
Mungkin disini mimin hanha bisa menjelaskan, memamg benar terlihat indah dan enak ketika kita bisa melihat anak anak bermain dan tertawa bersama kawan-kawannya tetapi dengan keadaan yang biasa biasa saja perekonominannya, bisa terbilang kurang mampu.
Tahukah kalian ketika terluhat indah dan enak melihat mereka bermain, taukah apa kalian yang mereka mainkan!
Mungkinkah apa yang dimainkan mereka bisa berdampak atau bisa mengarahkan mereka kepada masa jenjang mereka ketika mereka (anak - anaka) menjadi dewasa.
Jawabannya belum tentu karena benar ketika mereka tertawa dan bermain kita sering tidak memperhaitkan apa yang mereka permainkan, ataukah permainan yang mendidik atau bahkan hanya permainan yang tidak mendidik.
Marilah coba kita renungkan kembali, cintai anak - anak penerus bangsa dan agama leluhur kita, mari kita bersama-sama memulai dan menigkatkan rasa cinta kita terhadap anak anak, karena rasa mencintai itulah kita yang dewasa atau yang memiliki pengalaman dan wawasan luas, bisa sedikit memberi ilmu dan pengarahan yang bermanfaat untuk mereka.(P1).
0 Comments